.post img, table.tr-caption-container { border:none; max-width:560px; height:auto; -o-transition: all 0.5s; -moz-transition: all 0.5s; -webkit-transition: all 0.5s; } .post img:hover { -o-transition: all 0.3s; -moz-transition: all 0.3s; -webkit-transition: all 0.3s; -moz-transform: scale(1.5); -o-transform: scale(1.5); -webkit-transform: scale(1.5); -webkit-border-radius: 0px 0px; -moz-border-radius: 0px / 0px; -webkit-box-shadow: 2px 2px 6px rgba(0,0,0,0.6); }

Saturday, March 21, 2015

SEJARAH HONDA CB

Hasil gambar untuk sejarah honda cb


Pertama kali masuk ke Indonesia tahun 1971 dengan kode Honda CB 100 K1 oleh PT Federal Motor karena perusahaan tersebut memang baru didirikan 11 Juni 1971. Sebelum CB, tipe sepeda motor yang pertama kali di produksi AHM adalah tipe bisnis S 90 Z bermesin 4 tak dengan kapasitas 90cc. Memproduksi disini sebenarnya hanya merakit, karena pada saat itu PT Federal Motor masih mengimpor komponennya dari Jepang dalam bentuk CKD (completely knock down).

Kebijakan pemerintah dalam hal lokalisasi komponen otomotif mendorong PT Federal Motor memproduksi berbagai komponen sepeda motor di dalam negeri melalui beberapa anak perusahaan, diantaranya;

PT Honda Federal (1974) memproduksi komponen-komponen dasar sepeda motor Honda seperti rangka, roda, knalpot dsb.

PT Showa Manufacturing Indonesia (1979) khusus memproduksi peredam kejut

PT Honda Astra Engine Manufacturing (1984) memproduksi mesin sepeda motor

PT Federal Izumi Manufacturing (1990) khusus memproduksi piston

Pada tahun 2000 PT Federal Motor dan anak-anak perusahaan di-merger menjadi satu dengan nama PT Astra Honda Motor, dengan komposisi saham 50% PT Astra International Tbk dan 50% Honda Motor Co. Japan.

Saat ini AHM memiliki 3 fasilitas pabrik perakitan ;
Pabrik pertama berlokasi Sunter, Jakarta Utara yang berfungsi sebagai kantor pusat.
Pabrik kedua berlokasi di Pegangsaan Dua, Kelapa Gading.
Pabrik ketiga sekaligus pabrik paling mutakhir berlokasi di kawasan MM 2100 Cikarang Barat, Bekasi. Pabrik ini merupakan fasilitas pabrik perakitan terbaru yang mulai beroperasi sejak tahun 2005.
Pada tahun 2007, AHM menempati ranking pertama penjualan sepeda motor di Indonesia dan tingkat ASEAN dengan produksi ke-20 jutanya. Pada tingkat dunia, AHM menempati ranking 3 setelah pabrik sepeda motor Honda di Cina dan India.
Ada banyak tipe CB yang dikeluarkan Honda tetapi tidak semua tipe tersedia di tiap negara. Di Indonesia, jenis CB yang diintroduksi adalah CB 100cc, 125 cc, 175 cc, dan 200 cc. Tiga tipe terakhir tersedia pula dalam silinder ganda, namun di Indonesia CB100 dan CB 125 mesin tunggal lebih populer karena harganya yang murah, perawatannya mudah, dan fleksibel untuk dimodifikasi. Honda CB 100 K1 masuk Indonesia tahun 1971, sedangkan Honda CB 100 K2 masuk Indonesia tahun 1972. Dalam kurun waktu satu dasa warsa (1971-1981) jumlah total penjualan Honda CB di tanah air mencapai 600 ribu unit.
Berikut ini adalah ulasan CB 100, CB 125, CB 175, dan CB 200 ;
CB 100
CB 100 K-0
(1970 Super Sport CB 100)
Tersedia dalam 3 warna dengan variasi strip putih di tangki bahan bakarnya, yaitu : Candy Blue Green, Candy Ruby Red, dan Candy Gold.
Tutup sok depan bagian atas , tutup sok belakang, dan batok lampu sama dengan warna tanki
Warna fendernya krom
Mesin satu silinder 99 cc, OHC, 5 kecepatan, 1 silinder
No serial mulai dari CB100-100001
Terbukti sebagai sepeda motor dan mesin yang sangat handal, tahan hingga bermil-mil dalam rpm tinggi dengan mengangkut beban berat.
CB 100 K-1
(1971 Super Sport CB 100)
Tidak ada perubahan pada mesin di tipe ini, cuma berbeda warna cat tangki dan tambahan besi krom di joknya.
Tersedia 3 variasi warna : Crystal Blue Metallic, Candy Ruby Red, dan Candy Gold
Setengah bagian kebawah dari tangki berwarna putih
Emblem “CB100” pada tutup dop kiri kanan terbuat dari plastik
Terdapat trim warna krom pada joknya
Tutup sok depan bagian atas , tutup sok belakang, dan batok lampu sama dengan warna tanki
Spakbor krom
No serial mulai dari CB100-200001
Kategori : Klasik
Rating : 75.9 dari skala 100.
Kapasitas : 99.00 ccm (6.04 cubic inches)
Tipe mesin : Satu silinder, 4 tak
Tenaga : 11.50 HP (8.4 kW)) @ 10500 RPM
Kecepatan maksimal : 110.0 km/h (68.4 mph)
Kompresi : 9.5:1
Bore x stroke:50.5 x 49.5 mm (2.0 x 1.9 inches)
Valves per silinder : 2
Fuel control : OHC
Sistem pendingin : Udara
Gearbox : 5 Kecepatan
Tipe transmisi, drive akhir : Rantai
Dimensi ban depan : 2.50-18
Dimensi ban belakang : 2.75-18
Rem depan : Expanding brake
Rem belakang : Expanding brake
Berat termasuk oli, bensin, dll : 92.0 kg (202.8 pounds)
Kapasitas tanki : 10.00 litres (2.64 gallons)
CB 100 K-2
(1972 Super Sport CB 100/di Indonesia dikenal sebagai CB Gelatik)
Perbedaan pada versi ini adalah warna cat tangki dan emblem CB 100 yang diperbesar dan berada di tengah. Sebenarnya pada mesin juga tidak ada perubahan, tapi ada 1 keunikan dari CB ini yang sudah menjadi incaran banyak penggemar CB yaitu model tangki bensinnya, yang mana tutupnya bukan berada di tengah bagian atas tangki tetapi di bagian atas sebelah kanan.
Tersedia 2 variasi Warna : Putih kombinasi Light Scarlet Red, dan Putih kombinasi Aquarius Blue
Pada sisi samping tangki bagian atas terdapat warna merah atau biru, sedangkan bawahnya Hitam
Lambang striping segitiga pada dop kiri kanan berwarna sesuai dengan warna dasar merah atau biru Lambang sisi segitiga penutup juga cocok merah atau biru.
Tutup sok depan bagian atas , tutup sok belakang, dan batok lampu berwarna Hitam
No serial mulai dari CB100-1200001
Kategori : Klasik
Rating:72.8 dari skala 100.
Kapasitas:99.00 ccm (6.04 cubic inches)
Tipe mesin : Satu silinder, 4 tak
Tenaga : 11.50 HP (8.4 kW)) @ 10500 RPM
Kecepatan maksimal : 110.0 km/h (68.4 mph)
Kompresi : 9.5:1
Bore x stroke:50.5 x 49.5 mm (2.0 x 1.9 inches)
Valves per silinder : 2
Fuel control : OHC
Sistem pendingin : Udara
Gearbox : 5 Kecepatan
Tipe transmisi, drive akhir : Rantai
Dimensi ban depan : 2.50-18
Dimensi ban belakang : 2.75-18
Rem depan : Expanding brake
Rem belakang : Expanding brake
Berat termasuk oli, bensin, dll : 92.0 kg (202.8 pounds)
Kapasitas tanki : 10.00 litres (2.64 gallons)

Tuesday, March 17, 2015

SEJARAH VESPA


Logo Vespa

 

Vespa adalah merek sepeda motor jenis skuter yang berasal dari Italia. Perusahaan induk dari Vespa, adalah Piaggio. Pada awal kedatangannya Vespa mempunyai saingan berat skuter Lambretta, sekarang otomatis Vespa sebagai motor skuter konvensional tidak mempunyai saingan lagi. Pasar sepeda motor Indonesia yang unik tidak memberikan kesempatan kepada Vespa untuk menjadi besar. Merek yang diedarkan oleh PT Dan Motor Indonesia ini mempunyai penggemar fanatik, dan klub-klub penggemar Vespa (terutama Vespa klasik) menjamur diberbagai kota di Indonesia, Juga sering disebut Piaggio Kodok karena mirip VW Kodok.dan vespa menjadi salah satu alat transportasi yang modern sampai saat ini. Vespa juga termasuk alat transportasi yang ekonomis, karena harganya yang relatif murah tapi tetap berkualitas.

Industri/jasa Skuter
Didirikan 23 April 1946 di Florence
Kantor pusat Pontedera, Italia
Slogan "Not just a scooter, a way of life"
Induk Piaggio & Co. SpA
Situs web vespa.com

SEJARAH VOLKSWAGEN BEETLE utowo KODOK

VolkswagenBeetle-001.jpg

     Volkswagen Beetle, atau Volkswagen Tipe 1, adalah sebuah mobil kecil yang diproduksi oleh Volkswagen. Juga dikenal dengan VW Kodok di Indonesia atau Bug dalam bahasa Inggris, atau Käfer dalam bahasa Jerman, VW Kodok merupakan salah satu mobil yang paling mudah dikenal di dunia, dikarenakan oleh bentuknya yang khas, bunyinya yang unik, dan kehandalannya.

    VW Kodok diproduksi mulai tahun 1938 sampai 2003, walau sempat terhenti oleh Perang Dunia II. Pada rentang masa yang panjang ini, lebih dari 21 juta VW Kodok dibuat.
Dalam sebuah polling internasional untuk penghargaan mobil yang paling berpengaruh, VW Kodok menempati peringkat keempat setelah Ford Model T, Mini dan Citroën DS.

     Asal mula mobil ini berasal dari zaman Nazi Jerman pada tahun 1930an. Adolf Hitler menginginkan agar kendaraan pribadi dapat tersedia untuk masyarakat umum, dan menugaskan seorang insinyur, Ferdinand Porsche, untuk merancang kendaraan tersebut. Hitler mensyaratkan bahwa kendaraan ini harus mampu mengangkut dua orang dewasa dan tiga anak kecil, pada kecepatan 100 km/jam, dan harganya tidak melebihi harga sepeda motor ditambah harga boncengan samping sepeda motor pada waktu itu.

    Perancang mobil yang sebenarnya masih kontroversial, karena walaupun secara resmi Ferdinand Porsche adalah perancangnya, pada 1920-an, Joseph Ganz telah merancang mobil yang mirip. Mobil tersebut lebih kecil dan lebih murah, namun para produsen mobil tidak tertarik, justru dua produsen sepeda motor yang tertarik. Adler memproduksi Maikäfer, dan Standard memproduksi Superior, dan mengkampanyekan dalam iklan sebagai 'Der Deutsche Volkswagen' (mobil rakyat Jerman).

    Ketika Nazi mulai berkuasa, mereka menyukai Superior, namun tidak lama kemudian, Joseph Ganz dimasukkan ke penjara. (Ia kemudian kabur ke Swiss). Kemungkinan alasan dipenjaranya Ganz adalah karena Nazi mengetahui bahwa ia adalah seorang Yahudi. Pemerintah Nazi kemudian mendekati Porsche, yang merancang prototipe mobil yang mirip dengan Superior, yang dinamakan Käfer. Menurut Volkswagen, tidak hanya Ganz yang telah merancang mobil dengan desain mirip, dan Käfer sendiri bukan didesain berdasarkan rancangan Ganz.

    Perusahaan Volkswagen dapat bertahan setelah Perang Dunia atas usaha seorang tentara Inggris, Mayor Ivan Hirst. Setelah perang, Hirst diperintah untuk mengepalai pabrik yang telah rusak dibombardir Sekutu dan dikuasai Amerika Serikat. Dimulai dengan usahanya membuang bom yang tidak meledak yang tersangkut di antara mesin produksi, ia kemudian berhasil meyakinkan angkatan bersenjata Inggris untuk memesan 20.000 mobil. Pada tahun 1946, pabrik tersebut telah dapat memproduksi 1.000 mobil per bulan.
Produksi VW Kodok "Type 1" berkembang pesat dari tahun ke tahun, dan pada 1954 mencapai 1 juta mobil. Pada 1973, produksi telah mencapai 16 juta, dan popularitas mobil telah menyebar ke berbagai penjuru dunia. Mobil ini memiliki nama julukan yang berbeda-beda pada setiap negara, namanya biasanya berupa istilah yang mencoba menggambarkan bentuknya yang unik: Käfer di Jerman; Sedan, lalu Fusca di Brasil; Coccinelle di Perancis; Σκαθάρι (Scathari yang berarti kumbang) atau Σκαραβαίος (Scaraveos yang berarti kumbang jenis Scarabaeidae) di Yunani; Maggiolino di Italia; Sedán atau Vocho di Meksiko; Kever di Belanda; kotseng kuba (yang berarti 'mobil punggung bongkok')/"pagong" (kura-kura) di Filipina; Garbus (yang berarti 'Bongkok') in Polandia; Brouk di Republik Ceko; Carocha di Portugal; Escarabajo di Spanyol dan Amerika Latin; Hipushit di Israel; Косτенурка (Kostenurka) di Bulgaria (yang berarti kura-kura); عقروقة (Ag-ru-ga) in Iraq; Boble (gelembung) di Norwegia; Buba di Kroasia; Bug di Amerika Serikat, dan tentunya Kodok di Indonesia.

Produsen Volkswagen
Juga disebut Beetle,[1] Super Beetle,[2] Käfer[3]
Panggilan: Bug (di AS) atau Kodok (di Indonesia).
Masa dalam produksi 1938–2003
21.529.464 diproduksi
(15.444.858 dibuat di Jerman, termasuk dengan 330.251 Cabriolet,[4]
dan kurang lebih 3,350,000 di Brazil)
Perakitan Wolfsburg, Hanover, Emden, Ingolstadt, Osnabrück, Jerman
Melbourne, Australia
Brussels, Belgia
São Bernardo do Campo, Brasil
Jakarta, Indonesia
Dublin, Irlandia
Puebla, Puebla, Meksiko
Auckland, Selandia Baru
Lagos, Nigeria
Manila, Filipina
Uitenhage, Afrika Selatan
Sarajevo, Bosnia dan Herzegovina, SFR Yugoslavia
Valencia, Venezuela[5]
Model berikutnya Platform Grup A Volkswagen
(Golf/Jetta/New Beetle)
Kelas Subkompak
Mobil ekonomis
Bentuk kerangka sedan 2 pintu
convertible 2 pintu
Layout Mesin belakang,
penggerak roda belakang
Mesin 1.1 L H4
1.2 L H4
1.3 L H4
1.5 L H4
1.6 L H4
Transmisi 4-speed transmisi manual,
3-speed clutchless manual ("Autostick")

SEJARAH MERCY

Mercedes-Benz logo.svg

Asal perusahaan ini di awal 1880-an, ketika Gottlieb Daimler dan Carl Benz menemukan mobil secara terpisah di selatan Jerman. Daimler dan Wilhelm Maybach, yang bersama menemukan Mesin empat-tak, bekerja sama di Cannstatt (kota di distrik Stuttgart); Benz memiliki tokonya di Mannheim dekat Heidelberg. Tidak ada catatan kedua penemu pernah bertemu.
Pada awal 1900-an, mobil Daimler dibuat di Untertürkheim (juga sebuah kota di distrik Stuttgart) dijual dengan sukses oleh agen Austria yang bernama Emil Jellinek, yang memasok mobil tersebut dengan nama putrinya, Mercédès.
Saat ini mercedes-benz sedang merambah marketing mereka melalui media online.

Saturday, March 14, 2015

SEJARAH & PRODUKSI BMW

  

BMW mengawali bisnisnya setelah restrukturisasi dari perusahaan pembuat mesin pesawat terbang Rapp Motorenwerke tahun 1917. Akhir dari Perang Dunia I tahun 1918, BMW dipaksa untuk berhenti memproduksi mesin pesawat terbang karena adanya Perjanjian Versailles. Perusahaan ini beralih untuk memproduksi sepeda motor tahun 1923 setelah perjanjian itu mulai dilonggarkan, dan mulai memproduksi mobil tahun 1928/29.
   Tahun 1992, BMW mengakuisisi perusahaan studio desain industri di California DesignworksUSA, dan mengakuisisi penuh tahun 1995. Tahun 1994, BMW membeli perusahaan otomotif Inggris Grup Rover (dimana pada saat itu ada merek Rover, Land Rover dan MG dan juga hak atas merek yang sudah tidak lagi diproduksi yaitu Austin dan Morris) dan memilikinya selama 6 tahun. Tahun 2000, Rover mengalami kerugian besar dan BMW pun menjualnya. Merek MG dan Rover dijual ke Phoenix Consortium untuk membentuk MG Rover, sedangkan Land Rover diambil alih Ford. BMW akhirnya mendirikan merek sendiri yang ia namai MINI, yang diluncurkan tahun 2001.

Year   BMW   MINI       Rolls-Royce    Sepeda motor
2005   1.122.308    200.119              692       92.012
2006   1.179.317   186.674              847     103.759
2007   1.302.774    237.700           1.029     104.396
2008   1.203.482    235.019           1.417     104.220
2009   1.043.829    213.670             918       82.631
2010   1.236.989    241.043           3.221       99.236
2011   1.440.315    294.120           3.725     118.865
2012   1.547.057    311.490           3.279     125.284
2013   1.699.835    303.177           3.354     110.129

TAHUN PENTING DAIHATSU

 
  • 1907 Hatsudoki Seizo Co., Ltd. didirikan
  • 1951 Penggantian nama perusahaan dengan: Daihatsu Motor Co., Ltd.
  • 1967 Bekerja sama dengan Toyota Motor Corporation
  • 1992 Daihatsu USA kolaps pada Februari
  • 1999 Menjadi anak perusahaan dari Toyota Motor Corporation, dengan Toyota menguasai 51% saham Daihatsu.
  • 2006 Maret. Berhenti dari Australia
  • 2011 Daihatsu akan menginvestasikan 20 miliar yen ($238.9 juta dolar AS) di Indonesia untuk membangun pabrik yang nantinya digunakan untuk memproduksi mobil yang lebih kecil dari Toyota Etios, mobil yang sudah diluncukan di India bulan Desember 2010.[2] Konstruksi pembangunannya dilakukan di atas tanah seluas 70.000 meter persegi dan dimulai tanggal 27 Mei 2011. Pabrik ini mulai beroperasi akhir 2012 dan akan memproduksi 100.000 unit mobil per tahunnya.[

SEJARAH MAZDA

Mazda
Mazda Indonesia, Jakarta – Mazda Motor Corporation adalah produsen mobil asal Jepang yang beroperasi di berbagai pasar otomotif di seluruh dunia. Mazda berbasis di distrik Fuchu Aki  di Hiroshima, Jepang. Mayoritas kendaraan mereka diproduksi dan dirakit di pabrik mereka di Jepang. Mereka kemudian mendistribusikan ke tempat-tempat di seluruh dunia  di mana Mazda beroperasi. Selain dari kendaraan yang diproduksi di Jepang, Mazda juga mengoperasikan beberapa pabrik perakitan di seluruh dunia. Setiap unit diproduksi di fasilitas ini didistribusikan langsung ke pasar masing-masing untuk dijual.

Mazda selama masa periode awal dan Perang Dunia Kedua

     Mazda berdiri pada tahun 1920, ketika pendiri Jujiro Matsuda dan sekelompok kecil investor mengakuisisi sebuah perusahaan kecil bernama, Toyo Cork Kogyo. Toyo Cork Kogyo memproduksi peralatan mesin untuk penjualan domestik. Pada tahun 1927, perusahaan ini berganti nama menjadi Toyo Kogyo Co Ltd. Perlahan, tapi pasti, operasi Toyo Kogyo secara bertahap bergeser dari peralatan mesin produksi untuk produksi kendaraan.
    Pergeseran dalam produksi mengakibatkan pengenalan truk roda tiga, yang disebut Mazda-Go pada tahun 1931. Selain memproduksi kendaraan ini, Toyo Kogyo juga terlibat dalam pembuatan senjata militer yang digunakan oleh militer Jepang. Senjata-senjata yang digunakan dalam Perang Dunia Kedua, terutama Tipe 99 senapan seri 30 sampai 35.
 
Mazda setelah Perang Dunia Kedua

    Setelah Perang Dunia Kedua, Mazda terus memproduksi kendaraan dengan nama Toyo Kogyo. Tapi, ini kemudian berubah menjadi “Mazda” pada tahun 1984. Menurut website perusahaan, nama ini berasal dari “Ahura Mazda”, Allah Persia Zoroastrianisme. Namun, sejarawan di bidang otomotif juga percaya bahwa nama perusahaan berasal dari pendirinya “Jujiro Matsuda.” Klaim ini masih tetap belum diverifikasi, bahkan sampai hari ini. Pertanyaan lain yang tak terjawab, mengapa sebagian besar kendaraan perusahaan awal membawa nama “Mazda”, bahkan-meskipun perubahan nama itu belum diimplementasikan saat itu.
    Popularitas Mazda mulai tumbuh pada tahun 1960 ketika perusahaan memperkenalkan mobil nya yang pertama, yang merupakan Mazda R360. Mazda R360 adalah 4 kursi, coupe 2 pintu, didukung oleh rear mounted air-cooled 356 cc V-twin engine. Mesin ini cocok untuk transmisi manual 4-speed atau transmisi otomatis 2-kecepatan. Mesin yang mampu menghasilkan output daya maksimum hingga 16 tenaga kuda dan 16 lb-ft torsi. Mesinnya mampu menghasilkan kecepatan tertinggi sekitar 52mph.
    Selain memproduksi kendaraan, operasi Mazda juga melibatkan pengembangan mesin rotary Wankel. Fokus perusahaan pada pengembangan mesin ini pada dasarnya dipicu oleh keinginan Mazda untuk menggunakan teknologi ini sebagai sarana membedakan diri dari produsen mobil Jepang yang lain. Upaya dan sumber daya Mazda digunakan dalam mengembangkan mesin rotary akhirnya mendapatkan hasil positif. Perusahaan mulai menjual mesin baru dikembangkan pada tahun 1962. Lima tahun kemudian, Mazda merilis edisi terbatas Cosmo Sport. 1967 sport ini didukung oleh mesin rotary Mazda. Jenis mesin ini juga digunakan dalam RX-8 mesin yang sekarang. Peristiwa ini menjadikan Mazda sebagai produsen mobil satunya terlibat dalam produksi mesin Wankel.
    Pengembangan Mazda dan penggunaan mesin rotary di R100 dan RX Seri meningkatan ekspor perusahaan semakin besar. Peningkatan ekspor akhirnya diikuti dengan ekspansi Mazda di daerah lain di dunia. Pada tahun 1968 Mazda mulai beroperasi formal di Kanada. Dua tahun setelah itu, Mazda mulai beroperasi di pasar Amerika dan menjadi sangat sukses. Sebagai hasil dari keberhasilan di Amerika, Mazda diproduksi Mazda Pickup Rotary, yang ditawarkan untuk pembeli Amerika Utara saja.
    Keberhasilan Mazda di pasar Amerika dan dunia, dikarenakan permintaan yang besar untuk mesin rotary, mengalami kemunduran besar pada tahun 1973 ketika “krisis minyak” terjadi. Untungnya, perusahaan tidak sepenuhnya meninggalkan produksi kendaraan yang dilengkapi dengan mesin piston bertenaga. Kendaraan ini membuat Mazda tidak jatuh ke dalam keruntuhan total. Akibatnya, model bertenaga 4-silinder, seperti Mazda Familia dan seri Mazda Capella, menjadi sangat penting saat itu.
    Meskipun penurunan permintaan untuk kendaraan dengan mesin rotary, Mazda mampu menemukan cara untuk menggunakan mereka dalam beberapa model mereka. Alih-alih memasang mesin rotary, Mazda telah digunakan dalam mobil sport. Mazda RX-7 menjadi penerima pertama dari strategi ini pada tahun 1978, dan diikuti oleh versi modern RX-8. Perusahaan juga telah memusatkan perhatian dalam mengembangkan mobil sport yang kecil dan ringan dengan mesin piston bertenaga kuat. Upaya Mazda untuk mengembangkan jenis mobil sport mengakibatkan produksi Roadster Mazda atau yang umum dikenal sebagai Miata, pada tahun 1989. Mazda Roadster kemudian diberi kredit untuk menghidupkan kembali keberadaan mobil sport kecil, yang mulai menurun di bagian akhir dari `70-an.